Siapa Bahri?


Nama:

18 Juli 1990, seorang anak laki-laki terlahir dengan nama Syaiful Bahri, itulah aku. Orang-orang di sekitarku menyapa aku dengan panggilan yang berbeda-beda, terkadang Syaiful, Bahri, Ipunk, bahkan ada juga yang memanggilku Mas ganteng (hwee.. nggak sombong tapi itu kenyataan, sebuah anggilan konyol dari adik-adik kelasku). Sedangkan nama yang ku pakai untuk blog ini: Bahri-Sains, artinya Bahri anak Sains 


Pendidikan:

”Menuntut ilmu wajib atas tiap muslim (baik muslimin maupun muslimah)”. (HR. Ibnu Majah)

Menuntut ilmu.. dapat dimanapun, mulai dari ayunan ibu hingga ke liang lahat. Berawal dari itu, aku berusaha untuk selalu menuntut ilmu, dimanapun, kapanpun, dan kepada siapapun..

Hanya saja, pendidikan formal yang ku tempuh berawal dari SDN dempo timur dan di MI Darul Amal, ya.. aku bersekolah di dua tempat, pagi dan sore. Setelah kedua ijasah itu aku kantongi, aku menjajakkan kaki ke sekolah dengan tingkatan lebih tinggi, di Sekolah menengah pertama, tepatnya di SMP Plus Zainuddin. Tiga tahun menempuh pendidikan di menengah pertama, pengumuman ujian nasional menyatakan aku “LULUS”. Setelah itu aku melanjutkan di MAN 1 Pamekasan, baru tiga tahun disana (lagi-lagi) pengumuman “LULUS” membuat aku harus rela meninggalkan bangku SMA. Dan kini.. disinalah aku berdiri, memulai petualanganku dalam menuntut ilmu. UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA, Program Studi Pendidikan Sains.. ya, disinilah aku, mencoba menuntut ilmu untuk memenuhi perintah Allah dan tuntunan rasulullah, juga sebagai bekalku nanti menjadi seorang guru.



Keluarga:


Syaiful Bahri, seorang anak yang rapuh ini terlahir dari sebuah keluarga kecil yang terdiri dari aku sendiri, kemudian seorang laki-laki hebat yang bekerja dengan peluh keringatnya untuk ku, untuk keluarganya tercinta, beliau biasa kupanggil dengan sebutan “Ayah”. Seorang wanita tegar, yang namaku tak pernah luput dari setiap untaian mutiara-mutiara doa dan pengharapannya pada yang kuasa, beliaulah yang ku panggil “Ibu”. Dan seorang rival laki-laki yang selalu menuntunku, dialah kakakku. 


Pekerjaan:

Mungkin saat ini belum memiliki suatu kegiatan yang bisa disebut pekerjaan. Selama ini hanya menyalurkan kejailan tanganku kepada komputer, laptop, atau notebook. Namun, kini aku mencoba meraih cita-citaku yang utama, cita-cita orang tuaku.. menjadi seorang GURU, guru sains tentunya..  


Kontak:
Email        : sbahri47@gmail.com, ipunk_sains@yahoo.com
Facebook  : Syil Fa
Blog          : bahri-sains.blogspot.com